6 Perbedaan Utama Trading Forex dengan Saham – Sebelum memulai trading baik saham maupun forex, kamu harus memahami dulu perbedaan utama diantara keduanya.
Oleh karena itu, simak baik-baik penjelasan berikut ini sebelum kamu terjun langsung di dunia trading yang cukup menantang bagi para pemula.
Sebelum melanjutkan, kamu juga bisa pelajari Investasi Jangka Pendek Apa yang Cocok Untuk Pemula atau Investasi Jangka Panjang Apa yang Cocok Untuk Pemula.
Saham dan forex merupakan jenis investasi yang likuid. Namun, ada beberapa perbedaan utama di antara keduanya. Mengutip pada laman cnnindonesia.com, berikut perbedaan antara forex dan saham.
1. Saham Tidak Memiliki opsi “Leverage”
Secara umum, konsep leverage adalah penggunaan dana pinjaman untuk meningkatkan laba atas investasi. Dalam trading forex, investor dapat menggunakan opsi “leverage” dengan persentase tertentu namun tidak bisa pada trading saham.
2. Waktu Trading
Waktu Trading bursa saham dibatasi dari pagi hingga sore mengikuti jadwal perdagangan BEI (Bursa Efek Indonesia). Sedangkan trading forex, waktu trading berlangsung selama 24 jam.
3. Analisis Fundamental
Dalam penerapannya, trading forex tidak memerlukan analisa fundamental. Sementara itu, saham mengutamakan analisis fundamental yang bertujuan agar saham-saham yang dibeli memiliki dasar yang baik agar terus mengalami kenaikan.
4. Tujuan Investasi
Investasi umumnya ditujukan untuk menghasilkan keuntungan jangka panjang. Dalam forex, nilai mata uang cenderung fluktuatif, sehingga forex lebih cocok untuk trading atau trading daripada berinvestasi.
Sedangkan saham dapat dijadikan sebagai alat trading sekaligus sebagai investasi. Saham dengan kinerja yang baik cenderung bersifat fluktuatif yang cenderung naik, sehingga dapat dijadikan sebagai alternatif perdagangan dan investasi.
5. Barang yang Diperdagangkan
Dalam forex, barang yang diperdagangkan relatif kecil. Mayoritas trader forex hanya fokus pada nilai pasangan mata uang utama seperti EUR/USD, USD/JPY, GBP/USD, USD/CAD, AUD/USD, dan NZD/USD.
Sedangkan dalam saham banyak mengandung barang atau eksportir. Ada ratusan emiten yang bisa diperjualbelikan di BEI. Jika digabungkan dengan bursa saham global, ada ribuan saham yang bisa diperdagangkan atau diinvestasikan.
6. Sifat Transaksi
Perbedaan terakhir adalah waktu penjualan. Dapat dikatakan bahwa sifat transaksi saham adalah satu arah. Anda membeli penerbit saat bursa dibuka dan menjualnya saat bursa tutup. Selisih harga pada penutupan bisa berupa keuntungan atau kerugian.
Sedangkan di forex, transaksinya dua arah. Anda dapat membelinya dan kemudian menjualnya dalam waktu singkat, dan kemudian membelinya lagi setelah beberapa saat.
Daftar Isi